Jakarta – Kabar Medsos, Sebanyak 2.000.700 vaksin Pfizer tiba di Indonesia hari Minggu, 10 Oktober 2021. Ini merupakan kedatangan vaksin Covid-19 ke-87 di Indonesia.
“Pembelian vaksin ini untuk menjaga stok vaksin di tanah air. Saat ini vaksin yang diterima Indonesia 280.527.920 vaksin baik dalam bentuk bahan baku maupun vaksin jadi,” ujar Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi, Minggu (10/10).
Juru Bicara Kemenkes ini menjelaskan bahwa 2.000.700 dosis vaksin yang diterima Indonesia pada hari ini, akan langsung didistribusikan ke 12 Provinsi.
Vaksin tiba melalui dua Bandara, yakni Soekarno-Hatta dan Juanda Jawa Timur.
Vaksin Pfizer yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta akan didistribusikan ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepulauan Riau, Dinkes Jambi, Dinkes Bengkulu, Dinkes Riau, Dinkes Sumatera Utara, Dinkes Aceh, Dinkes Nusa Tenggara Timur, Dinkes Kalimantan Selatan, Dinkes Nusa Tenggara Barat, Dinkes Gorontalo, dan Dinkes Jawa Barat.
Sedangkan vaksin yang tiba di Bandara Juanda akan didistribusikan ke Dinkes Jawa Timur.
“Pemerintah terus berupaya keras dalam mengamankan stok vaksin dan mempercepat distribusinya ke seluruh Indonesia termasuk distribusi yang dikirimkan langsung ke provinsi untuk memperpendek rantai distribusi dan mempercepat akses serta pemerataan berbagai jenis atau merek vaksin bagi seluruh masyarakat,” ujar Nadia.
Pada kesempatan itu, dia juga menghimbau seluruh masyarakat untuk segera divaksin.
Nadia menekankan agar masyarakat tidak perlu pilih-pilih vaksin, karena semua vaksin aman dan berkhasiat.
Seiring upaya percepatan vaksinasi, masyarakat juga harus tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan. “Karena vaksin bukan satu-satunya tameng untuk melindungi dari Covid-19 pada saat kita melakukan aktivitas di ruang publik,” ujar Nadia.