Jakarta, Kabar Medsos – Pemungutan suara pada Pilkada Serentak 2020 digelar hari ini di 270 daerah, yaitu 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota di Indonesia.
Pilkada kali ini berbeda dengan sebelumnya, karena sempat menuai penolakan oleh publik karena pandemi ini, namun pemerintah sepakat untuk tetap melanjutkan.
Sekitar 100,3 jiwa yang masuk dalam Daftar Pemilihan Tetap (DPT) pada Pilkada 2020. Dari jumlah tersebut, KPU memiliki target bahwa partisipasi pemilih sebesar 77,5 persen dari total seluruhnya.
TPS pemungutan suara dimulai pada pukul 07.00-13.00 sing. Bagi pasien Covid-19 tetap dapat menggunakan hak suaranya di atas pukul 12.00 dengan didampingi petugas.
Pada Pilkada 2020 kali ini KPU telah menyiapkan beberapa aturan guna memastikan tahapan pilkada tetap berjalan dengan lancar.
KPU menyiapkan mengenai peraturan protokol kesehatan yang wajib dipatuhi baik oleh penyelenggara maupun para pemilih selama proses pemberian suara di TPS.
Misalnya, setiap penyelenggara ataupun pemilih harus memakai masker dan akan dicek suhu tubuhnya sebelum masuk ke bilik pemungutan suara. KPPS yang ada di TPS juga menyediakan fasilitas cuci tangan.
Setiap TPS juga hanya dibatasi 500 orang pemilih. Tidak seperti pilkada atau pemilu sebelumnya yang terdapat 800 orang pemilih pada satu TPS.
Penetapan pasangan calon pemenang tingkat kabupaten dan kota akan diumumkan pada tanggal 13-17 Desember. Sedangkan penetapan pasangan calon pemenang tingkat provinsi pada tanggal 16-20 Desember.
[km]
