Kabar Medsos – Senin, 14 September 2020, adalah hari yang patut dikenang oleh seluruh umat manusia, terutama semua orang Tionghoa.
Pada 10:10 Waktu Bagian Timur, Dr. Li Meng Yan menerbitkan laporan ilmiah tentang sumber virus PKT di akun Twitternya.
Laporan ini akan secara menyeluruh mengungkap penggunaan virus oleh PKT untuk melancarkan perang biokimia melawan dunia.
Menurut Luther, pembawa berita revolusioner self-media “Lutheran”, laporan yang akan mengejutkan dunia ini ditandatangani oleh Rule of Law Society & Rule of Law Foundation.
Setiap kawan yang menyumbangkan uang untuk Rule of Law Society & Rule of Law Foundation akan dihormati.
Tidak ada keraguan bahwa ini mungkin merupakan kemuliaan tertinggi dalam hidup mereka bagi rekan seperjuangan yang dengan gigih mendukung Revolusi Pengungkap Fakta.
Namun yang mengejutkan adalah setelah laporan ini dirilis, situs web tersebut diretas oleh PKC.
Sejak wabah virus Partai Komunis China pada 2019, telah menyebabkan lebih dari 910.000 kematian di seluruh dunia dan hampir 30 juta orang yang terinfeksi.
Yang lebih mengkhawatirkan adalah kecepatan epidemi masih meningkat. Ini mungkin salah satu bencana terbesar yang dihadapi umat manusia. Perekonomian dunia menderita kerugian besar, dan epidemi ini telah mengubah dunia secara drastis.
Dr. Li Meng Yan
Mantan peneliti Virologi dan Imunologi di Pusat Penelitian Penyakit Menular di Sekolah Kesehatan Masyarakat, Universitas Hong Kong.
Mereka mendapat perhatian karena menuduh pemerintah China menyembunyikan wabah COVID-19 setelah melarikan diri ke Amerika Serikat pada akhir April 2020. Dia adalah pendukung setia Revolusi Pengungkap Fakta dan dengan berani membela keadilan.
The preprint website Zenodo is hacked immediately since my first report got published! pic.twitter.com/p4QeVZInrW
— Dr. Li-Meng YAN (@LiMengYAN119) September 14, 2020
Apa fokus laporan itu ？
- Transformasi laboratorium daripada evolusi alami, virus corona harus menjadi produk laboratorium.
- Berdasarkan bukti, kami selanjutnya mendalilkan rute sintetis untuk SARS-CoV-2, yang menunjukkan bahwa pembuatan virus corona di laboratorium mudah dilakukan dan dapat diselesaikan dalam waktu sekitar enam bulan.
- Sangat mudah menular akan terlihat sangat jelas. Virus ini sangat mudah menular, tidak spesifik, multi organ tertarget, non konsekuensial, fatal, dan disertai dengan berbagai gejala dan komplikasi.
- Setelah banyak percobaan laboratorium, virus telah meningkatkan penyebaran dan kematian secara drastis.
- Dalam proses adaptasi saat ini dalam populasi manusia, virus corona mungkin telah kehilangan kemampuan untuk mengurangi penularan dan kematiannya.
- Jika itu adalah produk laboratorium, faktor paling kritis dalam pembuatannya, virus tulang punggung / templat (ZC45 / ZXC21), milik laboratorium penelitian militer.
Fitur-Fitur Tidak Biasa dari Genom SARS-CoV-2 Menyarankan Modifikasi Laboratorium Yang Canggih Daripada Evolusi Alami dan Penggambaran Rute Sintetis Yang Mungkin, Yan, Li-Meng; Kang, Shu; Guan, Jie; Hu, Shanchang.
Baca Artikel Berkaitan:
Dr Li Meng Yan mengklaim dia memiliki bukti COVID-19 dibuat di laboratorium Wuhan
