Jakarta, Kabar Medsos – Bandar Udara (Bandara) Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali telah melayani sebanyak 234.939 penumpang serta terdapat 2.040 pesawat udara pada periode September 2021.
“Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali terdapat capaian positif pada periode bulan September 2021 dengan melayani sebanyak 234.939 penumpang dan 2.040 pesawat udara yang mengangkut,” jelas General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali Herry A.Y Sikado, Senin (4/10).
Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, capaian tersebut meningkat hingga 161 persen untuk penumpang dan 90 persen bagi pesawat udara.
“Masing-masing secara persentase naik jika dibandingkan periode bulan Agustus 2021 lalu, penumpang 161 persen dan 90 persen pesawat udara, dengan rata-rata harian bulan September yang dilayani 7.831 penumpang,” tutur Herry.
Disinyalir naiknya jumlah penumpang di Bandara Ngurah Rai Bali adanya penurunan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyaratat (PPKM) menjadi level 3. Penurunan level ini diiringi juga dengan pelonggaran beberapa aktivitas pembukaan obyek wisata dan mal.
“Kami berharap semoga penurunan level PPKM di Pulau Bali dapat meningkatkan kembali minat menggunakan transportasi udara,” harap Herry.
Ia juga menambahkan, Bandara Ngurah Rai Bali tetap berupaya mendukung kebijakan perjalanan selama masa pandemi dengan bersinergi bersama stakeholder terkait dengan mengimplementasikan aturan yang ditetapkan pemerintah dan komitmen terhadap penerapan protokol kesehatan.
Selain itu, sejak akhir September Bandara Ngurah Rai Bali telah memasang sebanyak 10 konter self checking Pedulilindungi pada area keberangkatan terminal domestik. Prosedurnya, jika hasilnya layak terbang akan tampil warna hijau sedangkan tidak layak terbang tampil warna merah.
“Jika tampil warna merah pada penumpang tersebut diarahkan ke konter Kantor Kesehatan Pelabuhan untuk dilakukan pemeriksaan manual,” jelasnya.
(km)