Jakarta, Kabar Medsos – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Nusa Tenggara Timur (NTT) hari ini untuk menemui para korban bencana alam di sejumlah lokasi terdampak.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan Jokowi terbang ke NTT sejak pagi. Rombongan kepresidenan akan bertolak dari Jakarta.
Heru menyebut kemungkinan Presiden berkunjung ke Pulau Adonara dan Pulai Lembata. Dimana dua wilayah tersebut mengalami dampak paling parah menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
NTT diterpa bencana alam hidrometeorologi pada Minggu 4 April 2021. Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan siklon tropis seroja sebagai penyebab cuaca ekstrem yang melanda NTT.
Bencana alam badai seroja menerpa 11 kabupaten, yaitu Flores Timur, Alor, Malaka, Sikka, Lembata, Kupang, Kota Kupang, Sabu Raijua, Rote Ndao, Ngada, dan Ende.
Sementara itu Kepala BNPB Doni Monardo mengabarkan update terkait penanganan bencana alam di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTT). Doni menyebut hingga saat ini korban meninggal ada 165 dan 45 hilang.
Doni mengatakan data korban yang ditemukan meninggal hingga di Pulau Adonara ada 71 orang yang ditemukan telah meninggal dan 5 orang masih hilang.
“Secara keseluruhan untuk NTT korban meninggal sebanyak 163 orang dan 45 orang hilang. Sedangkan NTB 2 orang. Jadi total seluruhnya mencapai 210 orang, NTT 208 orang, NTB 2 orang. Namun untuk yang meninggal di NTT saja 163 orang,” katanya.
