Jakarta, Kabar Medsos – Gempa berkekuatan magnitudo 7,1 yang terjadi di wilayah Laut Filipina pada Kamis (21/1) malam merusak sejumlah bangunan di Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara (Sulut).
Salah satu bangunan yang rusak yakni Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mala.
Kapolres Talaud, Ajun Komisaris Besar Alam Kusuma Sari Irawan menjelaskan bahwa hingga saat ini sejumlah personil polri masih melakukan patroli untuk melihat dampak gempa.
Ia juga mengimbau warga setempat untuk tetap waspada.
“Kerusakan kecil di RSUD Mala,” kata Alam Kusuma, Kamis (21/1).
Selain itu, Alam menyatakan pihaknya hingga kini masih melakukan proses monitoring terkait kemungkinan adanya korban jiwa akibat gempa, termasuk korban luka-luka.
Sementara itu dari catatan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Talaud, beberapa rumah warga juga mengalami kerusakan.
Sejumlah rumah warga yang mengalami kerusakan ringan yakni berada di Kelurahan Mulaki dan Kelurahan Rade-Arendeng. Sedangkan di Kelurahan Desinung-Naulana Desa Bantik Kecamatan Beo, dinding rumah belakang roboh.
Hingga saat ini belum ada catatan untuk korban jiwa dan luka-luka. Pemantauan masih terus dilakukan petugas.
Untuk diketahui, gempa tersebut dilaporkan terjadi pada pukul 19.23 WIB di wilayah Laut Filipina, atau tepatnya 134 km Timur Laut Melonguane, Sulut. Gempa berpusat di laut dengan kedalaman 154 km.
[km]
