Jakarta, Kabar Medsos – KEMENKES menginformasikan bahwa hasil tracing terhadap warga yang pada saat itu mengikuti kegiatan terkait kerumunan massa yang digelar Habib Rizieq Shihab memunculkan kasus penularan klaster baru Covid19. Kasus ini terjadi di tiga tempat.
Mulai dari daerah Petamburan, Tebet, Hingga Megamendung. Kemenkes menjelaskan pada daerah Tebet kedapatan 50 orang positif Covid19.
“Dari hasil tracing dan testing pada sejumlah kejadian tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan PCR di Lakesda 21 November ditemukan di Tebet total 50 kasus positif, dan di Petamburan sebanyak 30 kasus dan di Megamendung terdapat 15 sedang menunggu hasil pemeriksaan,” jelas Plt Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, dr Muhammad Budi Hidayat, pada konferensi pers yang disiarkan di YouTube BNPB Indonesia, Minggu (22/11/20).
Oleh karena itu, Budi meminta untuk seluruh warga yang terlibat di dalam kerumunan HRS khusunya daerah Jawa Barat, DKI Jakarta, hingga Banten segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mencegah klaster baru.
“Atas adanya kerumunan pada kegiatan yang dilakukan pada acara keagamaan dan pernikahan tersebut Kemenkes mengimbau semua orang yang mengikuti acara tersebut dan siapapun yang merasa kontak erat dengan orang yang hadir agar melakukan isolasi mandiri di rumah selama 14 hari,” lanjutnya.
Awalnya, Letjen TNI Doni Monardo selaku Ketua Satgas Penanganan Covid19 telah meminta Petugas Dinkes daerah lebih memperhatikan kasur corona setlah adanya kerumunan pendukung Habib Rizieq Shihab. Adanya kasus positif lurah Petamburan Setiyanto dapat menjadi awal terjadinya tracking kasus.
“Mulailah dengan tracing dari Lurah Petamburan. Selanjutnya tes massal dari keluarga inti semua yang positif,” kata Doni Monardo dalam rapat virtual melalui ZOOM layaknya dalam keterangan pers BNPB, Sabtu (21/11).
Dalam laporannya, Doni turut menyebut per Jumat (20/11) kemarin, sebanyak 7 orang di Petamburan telah dinyatakan positif Corona, termasuk Lurah Petamburan, 50 orang di Tebet positif Corona, dan 20 di Bogor.
[km]