Dapat SMS dari BP Jamsostek/ BPJS Ketenagakerjaan terkait Subsidi Gaji?
Buruan Daftar!
Jakarta, Kabar Medsos – Subsidi gaji BPJS Ketenagakerjaan gelombang 2 cair, pengumpulan data nomer rekening penerima upah diperpanjang hingga 15 September 2020.
Menteri Tenaga Kerja atau Menaker Ida Fauziyah menyebutkan BLT Rp 1,2 juta tahap dua sudah cair.
Dipastikan BLT Rp 1,2 juta bagi karyawan swasta di tahap dua sudah cair.
Menaker mengatakan secara sistem dana bantuan gaji bagi karyawan swasta ini sudah selesai.
Untuk memudahkan mendapatkan rekening penerima subsidi upah, BP Jamsostek atau BPJS Ketenagakerjaan menghubungi personal calon penerima melalui SMS.
Isi dari pesan SMS tersebut, “Berdasarkan data kami, saudara calon penerima Bantuan Subsidi Upah dari Pemerintah. Segera registrasi melalui link berikut: bsu.bpjamsostek.id/”
Dalam pesan singkat itu, nantinya penerima diminta meregistrasi Nomor Induk KTP / NIK dan juga rekening bank yang dimiliki.
Deputi Direktur Bidang Humas dan Antar Lembaga BP Jamsostek Irvansyah Utoh Banja merespons terkait pesan teks tersebut. Dia membenarkan bahwa pesan tersebut dari BP Jamsostek.
“Untuk itu BP Jamsostek berusaha menghubungi para peserta tersebut secara personal agar dapat melakukan konfirmasi terkait nomor rekeningnya, untuk dapat menjadi calon penerima BSU,” katanya ketika dikonfirmasi.
Calon penerima bantuan subsidi gaji yang telah mendapatkan pesan teks atas nama BP Jamsostek, diminta segera melakukan konfirmasi sesuai petunjuk link yang ada dalam pesan tersebut.
“BP Jamsostek meminta peserta yang telah dihubungi dengan SMS untuk segera melakukan konfirmasi Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor rekening melalui link khusus yang kami sertakan dalam SMS tersebut,” ujarnya.
“Link yang diberikan melalui pesan teks bersifat khusus/personal yang hanya dapat diisi oleh yang bersangkutan saja, tidak bisa oleh peserta lain,” sambungnya.
Lebih lanjut, bila calon penerima bantuan subsidi gaji mengalami kendala saat pengisian data, maka segera berkoordinasi dengan Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia (Human Resource Development/HRD) perusahaan masing-masing.
SMS dari BP Jamsostek ialah upaya untuk melakukan pendataan terhadap peserta subsidi gaji yang tidak aktif lagi pada perusahaannya bekerja namun aktif sebagai peserta BP Jamsostek hingga 30 Juni 2020.
Hingga saat ini BPJS Ketenagakerjaan masih terus mengumpulkan data nomor rekening calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU). Perusahaan BP Jamsostek ini akan diperpanjang pada periode pengumpulan hingga 15 September 2020.
Dalam unggahan sosial media resmi milik BPJS Ketenagakerjaan, pemberi kerja atau HRD diharapkan segera mengirimkan data No. rekening karyawan penerima bantuan subsidi gaji dan BPJS juga memberi pesan agar masyarakat waspada terhadap akun sosial media yang mengatasnamakan BPJS Ketenagakerjaan yang meminta nomer rekening.
BPJamsostek memberikan 3 juta nomor rekening karyawan ke Kementerian Ketenagakerjaan untuk pencairan subsidi gaji untuk karyawan tahap kedua.
Setelah tahap pertama penyaluran bantuan pemerintah pada pekerja pada peluncurannya 27 Agustus 2020 lalu, penyaluran selanjutnya subsidi gaji akan dilakukan bertahap hingga mencapai total penerima 15,7 juta pekerja.
Tahap kedua pencairan BLT Rp 600 ribu untuk karyawan akan dimulai minggu pertama bulan September 2020.
Jadi jika sampai hari ini subsudi upah/ BLT karyawan Rp 1,2 juta belum masuk rekening, tidak usah khawatir.
Cara dan Syarat Daftar di BPJS Ketenagakerjaan:
- Peserta harus mengunduh aplikasi BPJSTKU Mobile di Android, iOS, dan BlackBerry.
- Setelah mengunduh, peserta harus melakukan registrasi terlebih dahulu untuk mendapatkan PIN.
- Daftar melalui email yang aktif.
- Syarat registrasi di aplikasi BPJSTKU Mobile antara lain Nomor KPJ (ada di kartu BPJS Ketenagakerjaan), NIK e-KTP, dan tanggal lahir, dan nama.
- Setelah terdaftar dan login, peserta dapat mengetahui status kepesertaan BPJAMSOSTEK.
- Kemudian pilih di “Kartu Digital”.
- Setelah muncul tampilan kartu digital BPJS Ketenagakerjaan, klik di tampilan tersebut, bagian bawah akan terlihat status kepesertaan BPJS TK (aktif/tidak aktif).
Di tampilan ini juga akan terlihat nomor rekening anda apakah sudah terdaftar atau belum di BPJamsostek.
Anda juga bisa mengecek apakah nomor rekening anda sudah benar atau belum.